Diklat Wawasan Kebhinekaan Global (WKG) merupakan kegiatan yang bertujuan menggugah, membangun kesadaran, dan menggali potensi keberagaman sebagai aset berharga dalam dunia pendidikan yang semakin kompleks dan terkoneksi secara global. Diklat WKG tidak hanya menjadi landasan bagi guru untuk mengembangkan pemahaman yang lebih dalam tentang keberagaman budaya di dalam dan luar negeri, tetapi membekali dengan keterampilan berinteraksi secara positif dalam lingkungan multikultural. Output dari Diklat WKG ini diukur dari kontribusi peserta dalam ikut aktif mempromosikan budaya toleran, baik di lingkungan sekolah maupun kelas.

Diklat WKG bagi Mahasiswa PPG Calon Guru (Prajabatan) dilaksanakan secara luring, sedangkan bagi Mahasiswa PPG Guru Tertentu (Dalam Jabatan) dilaksanakan secara daring melalui aplikasi Zoom. Dalam pelaksanaannya, mahasiswa dibagi menjadi beberapa kelompok. Masing-masing kelompok dipandu oleh 1 instruktur dan mendapatkan 5 topik materi kebhinekaan global. Kelima topik materi tersebut adalah (1) kebhinekaan global, (2) kebhinekaan nasional, (3) kebhinekaan dalam skala personal, (4) kebhinekaan dalam skala sekolah, dan (5) sekolah damai.

Kursus Pembina Pramuka Mahir adalah program pelatihan bagi Mahasiswa PPG Calon Guru (Prajabatan) yang dirancang khusus untuk meningkatkan kompetensi dan keterampilan para calon guru sebagai pembina Pramuka. Kursus ini bertujuan untuk menghasilkan calon pembina yang berkualitas, kreatif, dan mampu memberikan pengalaman belajar yang bermakna melalui Pramuka.

Kursus Pembina Pramuka Mahir Tingkat Dasar (KMD) berfokus pada pemahaman dasar tentang kepramukaan, metode kepramukaan, sistem kepramukaan, dan keterampilan dasar kepramukaan seperti pionering, pertolongan pertama, dan navigasi darat. Kursus ini dilaksanakan bagi pembina pemula atau yang ingin merefresh kembali pengetahuannya.

Sementara itu, Kursus Pembina Pramuka Mahir Tingkat Tingkat Lanjutan (KML/Talent Scouting) lebih mendalam dan spesifik, terutama dalam pengembangan bakat dan minat peserta didik. Kursus ini mengarah pada pengembangan program kegiatan yang inovatif, serta pengasahan kemampuan dalam mengidentifikasi dan mengembangkan potensi peserta didik.

apacity building merupakan kegiatan Mahasiswa PPG Calon Guru (Prajabatan) yang bertujuan untuk meningkatkan keterampilan sosial, kerja sama tim, dan kepemimpinan melalui serangkaian kegiatan, seperti outbound dan jeep tour. Kegiatan ini bertujuan untuk mempersiapkan mahasiswa agar menjadi guru yang tidak hanya kompeten dalam bidang akademik. Dengan adanya kegiatan capacity building yang menarik dan menantang, diharapkan mahasiswa prajabatan guru dapat lebih siap menghadapi tantangan dunia pendidikan yang semakin kompleks. Selain itu, kegiatan ini juga memperkuat tali silaturahmi antar sesama mahasiswa dan menciptakan ikatan yang kuat dalam komunitas PPG FKIP UNS.