Pada hari ini Sabtu 17 Februari 2024, Program studi PPG FKIP UNS, dalam ikut serta memeriahkan Dies Natalis ke 48 UNS mengadakan kegiatan Diklat Wawasan Kebhinekaan Global bagi mahasiswa PPG dalam jabatan.

Adapun manfaat yang diharapkan dari Diklat Wawasan Kebinekaan Global (WKG) ini bagi guru baik secara teoritis maupun praktis nanti ketika kembali ke Sekolah adalah: a) Dapat memperkuat pemahaman guru baik secara konseptual maupun praktis akan terciptanya budaya toleransi yang didasarkan atas penghargaan akan nilai-nilai kemanusiaan, nilai-nilai ajaran agama, nilai-nilai budaya atau local wisdom, dan praktik baik yang sudah dilakukan oleh penggerak pendidikan di Indonesia; b) Melalui pelatihan ini juga diharapkan dapat memberikan pengalaman kebinekaan yang diharapkan bisa diterapkan dan diperkuat juga dalam lingkup lingkungan pendidikan dimana guru bertugas, sehingga budaya saling menghargai akan keragaman sebagai basis adanya sekolah yang aman dan nyaman bisa tercipta; dan c) Output pelatihan ini juga diukur dari kontribusi peserta program dalam ikut aktif mempromosikan budaya toleran baik di lingkungan sekolah maupun kelas.

Kegiatan ini merupakan kegiatan  yang bertujuan menggugah, membangun kesadaran, dan menggali potensi keberagaman sebagai aset berharga dalam dunia pendidikan yang semakin kompleks dan terkoneksi secara global. Diklat WKG ini dirancang untuk memberikan perspektif luas kepada para guru tentang keberagaman budaya dan globalisasi yang kian mempengaruhi dunia pendidikan.  Diklat WKG tidak hanya menjadi landasan bagi  guru untuk mengembangkan pemahaman yang lebih dalam tentang keberagaman budaya di dalam dan luar negeri, tetapi membekali dengan keterampilan berinteraksi secara positif dalam lingkungan multicultural. Pelaksanaan diklat WKG kali ini mengintegrasikan permainan menyenangkan yang dapat meningkatkan partisipasi aktif peserta. Pelaksanaan WKG dikemas dengan menarik terintegrasi permainan untuk meningkatkan partisipasi dan pengalaman belajar yang menyenangkan sehingga dapat mudah diingat dan melekat dalam memori jangka panjang.

Dengan mengikuti diklat ini, besar harapan tim PPG FKIP UNS adalah agar para guru dapat memperkuat nilai-nilai keberagaman, penghargaan terhadap nilai-nilai kemanusiaan, memupuk budaya saling mengenal dan menghormati terhadap kebinekaan di sekolah, mempraktikkan nilai-nilai toleransi di lingkungan sekolah dan ruang-ruang pembelajaran di kelas, kelak setelah nanti peserta PPG kembali ke sekolah, setelah menyelesaiakan program PPG. Diklat ini dikatakan berhasil apabila Peserta mampu melakukan analisa terhadap konsepsi toleransi, bentuk-bentuk pelanggaran intoleransi di dunia pendidikan, serta konsep pencegahannya dengan pendekatan penanaman prinsip dan nilai moderasi dan program kebinekaan di sekolah, mampu mempromosikan nilai-nilai kebinekaan (moderasi) baik di sekolah maupun di ruang pembelajaran, serta mampu menghayati pengalaman kebinekaan dan mampu merefleksikannya dalam konteks sekolah.

semoga kegiatan ini bermanfaat untuk kemajuan pendidikan Indonesia.